10 penampakan hantu paling terkenal
Hotel
del Coronado adalah bangunan bergaya Victoria, terletak di pantai
selatan California, selatan San Diego. Cerita ini bermula pada 24
November 1892, seorang gadis muda check-in di hotel tersebut. Ia tampak
sangat kesakitan, dan hanya berdiam diri di kamar hotel. Spekulasi
yang beredar, ketika itu ia meminum banyak obat kina dalam upayanya
menggugurkan kandungannya. Kemudian pada tanggal 29 November, dia
ditemukan tewas dengan sebuah lubang peluru di pelipisnya. Ia ditemukan
di tangga luar yang menuju ke pantai. Dugaan yang muncul, ia bunuh
diri. Sejak saat itu, fenomena aneh telah dilaporkan terjadi di hotel
itu seperti suara-suara aneh, lampu berkedip-kedip bahkan mati, dan
kadang-kadang hantu wanita berpakaian zaman Victoria berkeliaran di
lorong-lorong Hotel.
Tentang
Stanley Hotel, terdapat cerita-cerita hantu di dalamnya. Stanley Hotel
Este Park, Colorado, dan kisah hantu-hantunya telah terkenal di
seluruh dunia. Namun, tetap saja ada yang mengingap di sana. Para
karyawan bercerita bahwa mereka kerap mendengar seperti ada pesta besar
di Ballroom, padahal di sana tidak ada aktivitas apapun. Mereka
(pengunjung) melihat hantu-hantu itu muncul di kamar mereka, namun hantu
itu hanya berdiri mengawasi. Ada juga kesaksian bahwa mereka mendengar
seolah ada anak-anak yang bermain di lorong, ketika dilihat, tidak ada
siapa pun. Di lantai empat hotel ini sepertinya pusat dari hantu hantu
itu. Konon, salah satu hantunya adalah Lord Dunraven. Ia adalah
pemilik tanah sebelum hotel ini dibangun. Laporan yang ada tentang
penampakan hantu Lord Dunraven adalah ia sering terlihat berdiri diam
di tengah tempat tidur, atau ia tampak melihat keluar jendela kamar
407. Lord Dunraven dituduh atas hilangnya perhiasan-perhiasan juga
barang-barang hotel selama bertahun tahun.
Rumah
kuno Clifton Hall di Nottinghamshire, Inggris, terkenal berhantu.
Konon property ini sudah ada sejak abad ke-11 kemudian menjadi milik
keluarga Clifton pada abad ke 13 sampai akhirnya dijual pada 1958.
Bangunan ini telah berkali-kali berganti fungsi, sempat beberapa kali
menjadi sekolah, kemudian menjadi apartemen mewah, sebelum akhirnya
menjadi rumah pribadi seorang kaya raya bernama Anwar Rashid. Ia
bersama istri dan empat anaknya tinggal di sana. Rumah memiliki 17
kamar tidur, 10 kamar mandi, 10 ruang tamu, tempat olah raga juga
bioskop. Sebagai sebuah rumah, bangunan ini memang sangat lengkap dan
mewah. Bukan hanya fasilitas itu saja yang dimiliki rumah itu, tapi
juga sejumlah hantu senang tinggal di sana. Sayangnya, hantu-hantu itu
selalu mengganggu siapapun yang tinggal di sana.
Pada
hari pertama keluarga Rashid tinggal, gangguan sudah muncul. Dimulai
dari ketukan pada pintu, dan suara seorang laki-laki tanpa wujud, yang
menyapa. Peristiwa berikutnya pukul 5 pagi, istri Anwar, Nabila, turun
untuk mempersiapkan susu untuk anak mereka yang baru berusia 18 bulan.
Sampai di sebuah ruangan, dia melihat anak tertuanya, tampak duduk di
depan televisi. Nabila menegur anaknya, tapi anak itu tidak menoleh
atau memberi jawaban. Merasa perasaannya jadi tak enak, bulu kuduknya
meremang, bergegas, dia mendatangi kamar anak tertuanya untuk memeriksa,
ternyata sang anak tampak sedang terlelap pulas. Keluarga ini hanya
bertahan selama 8 bulan. Desas desus yang beredar, orang sering kali
mendengar suara tangisan bayi, tampak juga ada wanita yang terlihat dari
jendela berjalan mondar mandir di sebuah ruangan yang telah ditutup
bata dan tidak dapat diakses lagi.
Sejak
potret penampakannya diambil tahun 1936, laporan tentang pemunculan
hantu bergaun coklat itu menurun drastis. Kesaksian Major Loftus yang
paling terkenal, ia tinggal di Raynham Hall pada 1849. Pada suatu
malam, Mayor Loftus dan temannya, Hawkins melihat seorang wanita
bergaun coklat berada di rumahnya. Ketika didekati, wanita itu
menghilang. Bukannya takut, Loftus malah penasaran. Besoknya, ia
kembali ke ruangan itu, ia ingin melihat apakah wanita itu akan muncul
lagi. Ternyata benar, hantu wanita itu muncul lagi. Hanya saja,
sekarang dia menjadi ngeri luar biasa, karena ketika ia menatap wajah
hantu itu, dua matanya bolong.