LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA, PROTEIN, ASAM AMINO DAN UJI
NINHIDRIN
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Protein
merupakan makromolekul terbanyak yang dapat ditemui dalam sel hidup, yang
merupakan komponen penting dan utama untuk sel hewan dan sel manusia. Protein
dapat diisolasi dari seluruh sel ke bagian sel. Dalam hal ini, protein
mempunyai peranan penting dalam biologi yang sangat penting, sebagai zat
pembenfuk, transport, katalisataor reaksi kimia, hormon, racun, dan yang
lainnya. Protein ini mempunyai empat fungsi utamanya yaitu untuk memperbaiki
jaringan yang rusak untuk pertumbuhan jaringan baru, sebagai enzim, dan sebagai
hormone.
Asam
amino ialah asam karboksilat yang mempunyai gugus amino. Asam amino yang
terdapat sebagai komponen protein mempunyai gugus –NH2 pada atom karbon α dari
posisi gugus –COOH. Asam amino umumnya mudah larut dalam air, dan hanya sedikit
atau bahkan tidak larut dalam pelarut organic, dan titik leburnya sangat
tinggi.
Ninhidrin,
suatu senyawa oksidator kuat bereaksi dengan semua asam α-amino pada Ph 4-8 dan
dihasilkan senyawa berwarna biru. Asam-asam amino, prolin dan hidroksi prolin
juga bereaksi dengan ninhidrin akan tetapi manghasilkan warna kuning.
TUJUAN DAN MANFAAT
Adapun tujuan dari praktikum ini adalah untuk melihat
daya larut berbagai asam amino dalam pelarut-pelarut yang berbeda. Praktikum
kedua, uji ninhidrin yang bertujuan untuk mengidentifikasi asam α-amino.
Adapun manfaat yang di peroleh dari praktikum ini
adalah untuk mengetahui daya larut asam
amino dalam pelarut-pelarut lain dan
mengetahui bagaimana cara memisahkan asam amino.
Adapun waktu dan tempat Praktikum Biokimia Dasar ini mengenai protein dan asam amino, dilaksanakan mulai tanggal 28 Maret 2013 pukul 15.00 WIB s/d selesai, yang bertempat di Laboratorium Biokimia ( MIPA ) Universitas Jambi.
Adapun alat dan bahan yang digunakan pada praktikum biokimia dasar ini adalah HCl 0,1 N, NaOH 0,1 N, etanol, kloroform, asam- asam amino (glisin, lisin, glutamat, dan alanin masing- masing 30 gram), asam amino (tirosin, histidin, arginin, dan tritofan masing-masing 1 gram/ liter ), larutan Ninhidrin sebanyak 2 gram/ liter, asam sulfat 10 gram/ liter, HCL 1 N, NaNO3 50 gram/ liter, NaCO: l0 grarn/ liter, es batu, asam-asam amino sampel (glisin, tirosin, histidin, arginin, dan triptofan masing- masing 3 ml), Fenol l0 tetes, NaNO 3 10 tetes, pereaksi millon 10 tetes, air, larutan aquades, larutan monosakarida, ragi (yeast), NaOH, iarutan iod 5 mmol/ liter, selulosa 10 ml, glikogen, pati, larutan inulin 200 ml, larutan asam sulfat pekat l0 tetes, alfanaftol l0 tetes, asam amino polisakarida (fruktosa dan glukosa), sari jeruk, sari tebu, sari nanas, sari ubi kayu, air cucian beras, asam-asam lemak (butirat, stearat, dan asam oleat), lemak dan minyak (lard, butter, margarin, olive, keju), fosfolipida (lesitin telur), kolesterol (santan kelapa), pelarut (aseton, alkohol, kloroform, dan eter), minyak parafin, minyak kelapa,HCl encer, soda botol, buah pepaya muda, lesitin telur ayam, dan krim santan kelapa.
Adapun alat yang digunakan pada praktikum tersebut adalah tabung reaksi, beker glass, batang pengaduk, pipet tetes, gelas ukur, erlenmeyer, penjepit tabung reaksi, penangas air, spritus (pembakar), tabung fermentasi (peragian), kertas saring, pipet pengencer, neraca analitik, tissue.
Kelarutan asam amino,alat dan bahan yang digunakan adalah Tabung reaksi,beker glass,batang pengaduk.Sedangkan bahan yang digunakan HCL, NaOH, Etanol, Kloroform, dan Asam amino.
Protein dan Asam Amino
Kelarutan Asam Amino cara kerjanya yaitu : Siapkan 5 buah tabung reaksi yang di isi dengan pelarut : HCL, NaOH, etanol, klorofrom dan air (masing- masing 3 ml). Larutkan 0,5 gram asam amino ke dalam masing-masing pelarut tersebu gunakan pengaduk bila pertu, catat bagaimana hasilnya dan simpulkan hasil pengamatan tersebut.
Uji Ninhidrin
Adapun cara kerja pada praktikum Uji Ninhidrin ini adalah : masukan 2ml asam amino yang akan diidentifikasi ke dalam tabung reaksi dengan pH netral, setelah itu tambahkan pereaksi dengan pH netral, lalu tambahkan pereaksi ninhidrin kemudian didihkan selama 2 menit diatas spiritus, kemudian amati warna yang terjadi dari hasil reaksi lalu simpulkan hasil pengamatan tersebut.
MATERI DAN METODA
Waktu dan Tempat
Adapun waktu dan tempat Praktikum Biokimia Dasar ini mengenai protein dan asam amino, dilaksanakan mulai tanggal 28 Maret 2013 pukul 15.00 WIB s/d selesai, yang bertempat di Laboratorium Biokimia ( MIPA ) Universitas Jambi.
Materi
Adapun alat dan bahan yang digunakan pada praktikum biokimia dasar ini adalah HCl 0,1 N, NaOH 0,1 N, etanol, kloroform, asam- asam amino (glisin, lisin, glutamat, dan alanin masing- masing 30 gram), asam amino (tirosin, histidin, arginin, dan tritofan masing-masing 1 gram/ liter ), larutan Ninhidrin sebanyak 2 gram/ liter, asam sulfat 10 gram/ liter, HCL 1 N, NaNO3 50 gram/ liter, NaCO: l0 grarn/ liter, es batu, asam-asam amino sampel (glisin, tirosin, histidin, arginin, dan triptofan masing- masing 3 ml), Fenol l0 tetes, NaNO 3 10 tetes, pereaksi millon 10 tetes, air, larutan aquades, larutan monosakarida, ragi (yeast), NaOH, iarutan iod 5 mmol/ liter, selulosa 10 ml, glikogen, pati, larutan inulin 200 ml, larutan asam sulfat pekat l0 tetes, alfanaftol l0 tetes, asam amino polisakarida (fruktosa dan glukosa), sari jeruk, sari tebu, sari nanas, sari ubi kayu, air cucian beras, asam-asam lemak (butirat, stearat, dan asam oleat), lemak dan minyak (lard, butter, margarin, olive, keju), fosfolipida (lesitin telur), kolesterol (santan kelapa), pelarut (aseton, alkohol, kloroform, dan eter), minyak parafin, minyak kelapa,HCl encer, soda botol, buah pepaya muda, lesitin telur ayam, dan krim santan kelapa.
Adapun alat yang digunakan pada praktikum tersebut adalah tabung reaksi, beker glass, batang pengaduk, pipet tetes, gelas ukur, erlenmeyer, penjepit tabung reaksi, penangas air, spritus (pembakar), tabung fermentasi (peragian), kertas saring, pipet pengencer, neraca analitik, tissue.
Kelarutan asam amino,alat dan bahan yang digunakan adalah Tabung reaksi,beker glass,batang pengaduk.Sedangkan bahan yang digunakan HCL, NaOH, Etanol, Kloroform, dan Asam amino.
Metoda
Protein dan Asam Amino
Kelarutan Asam Amino cara kerjanya yaitu : Siapkan 5 buah tabung reaksi yang di isi dengan pelarut : HCL, NaOH, etanol, klorofrom dan air (masing- masing 3 ml). Larutkan 0,5 gram asam amino ke dalam masing-masing pelarut tersebu gunakan pengaduk bila pertu, catat bagaimana hasilnya dan simpulkan hasil pengamatan tersebut.
Uji Ninhidrin
Adapun cara kerja pada praktikum Uji Ninhidrin ini adalah : masukan 2ml asam amino yang akan diidentifikasi ke dalam tabung reaksi dengan pH netral, setelah itu tambahkan pereaksi dengan pH netral, lalu tambahkan pereaksi ninhidrin kemudian didihkan selama 2 menit diatas spiritus, kemudian amati warna yang terjadi dari hasil reaksi lalu simpulkan hasil pengamatan tersebut.
Download Dokumen ini dengan klik DISINI ....