LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA "PROTEIN DAN ASAM
AMINO"
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Asam
amino merupakan senyawa organik yang mengandung gugus amino dan karboksil. Alam
amino umumnya mudah larut dalam air, dan hanya sedikit atau bahkan tidak larut
dalam pelarut organik, dan titik leburnya sangat tinggi Asam amino dibebaskan
dari ikatan peptida pada hidrolisi enzim (protease) atau asam, dan asam amino
dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya dengan cara kromatografi. Semua asam
amino mengandung gugus fungsional yang dapat bekerja sebagai asam atau basa
tergantung pada pH lingkungan. Dalam protein terdapat proses denaturasi yang
berkaitan dengan tergantungnya ikatan atau interaksi kimiawi antar molekul.
Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dilaksanakan praktikum Biokimia Dasar
ini adalah supaya mahasiswa mengetahui kegunaan dari protein dan asam amino.
kelarutan asam amino yang bertujuan untuk melihat daya larut berbagai asam
amino dalam pelarut. Pelarut yang berbeda, uji ninhidrin yang bertujuan untuk
mengidentifikasi asam α-amino Kemudian untuk mengenal reaksi-reaksi kimia yang
terjadi dan bagain- bagian zat yang berguna dan yang tidak berguna untuk
dipergunakan. Dan juga untuk mengaplikasikan dari teori- teori yang sudah
didapatkan atau dipelajari.
Manfaat
yang diperoleh dari praktikum ini adalah mahasiswa menjadi tau tentang protein
dan asam amino. Dengan adanya praktikum ini, mahasiswa dapat menambah
pengetahuannya. Dan hal ini sangat berguna bagi mahasiswa.
MATERI DAN METODA
Waktu dan Tempat
Adapun waktu dan tempat Praktikum Biokimia Dasar ini mengenai protein dan asam amino, dilaksanakan mulai tanggal 25 Maret 2013 pukul 12.00 WIB s/d selesai, yang bertempat di Laboratorium Biokimia ( MIPA ) Universitas Jambi.
Materi
Adapun alat dan bahan yang digunakan pada praktikum biokimia dasar ini adalah HCl 0,1 N, NaOH 0,1 N, etanol, kloroform, asam- asam amino (glisin, lisin, glutamat, dan alanin masing- masing 30 gram), asam amino (tirosin, histidin, arginin, dan tritofan masing-masing 1 gram/ liter ), larutan Ninhidrin sebanyak 2 gram/ liter, asam sulfat 10 gram/ liter, HCL 1 N, NaNO3 50 gram/ liter, NaCO: l0 grarn/ liter, es batu, asam- asam amino sampel (glisin, tirosin, histidin, arginin, dan triptofan masing- masing 3 ml), Fenol l0 tetes, NaNO 3 10 tetes, pereaksi millon 10 tetes, air, larutan aquades, larutan monosakarida, ragi (yeast), NaOH, iarutan iod 5 mmol/ liter, selulosa 10 ml, glikogen, pati, larutan inulin 200 ml, larutan asam sulfat pekat l0 tetes, alfanaftol l0 tetes, asam amino polisakarida (fruktosa dan glukosa), sari jeruk, sari tebu, sari nanas, sari ubi kayu, air cucian beras, asam-asam lemak (butirat, stearat, dan asam oleat), lemak dan minyak (lard, butter, margarin, olive, keju), fosfolipida (lesitin telur), kolesterol (santan kelapa), pelarut (aseton, alkohol, kloroform, dan eter), minyak parafin, minyak kelapa,HCl encer, soda botol, buah pepaya muda, lesitin telur
ayam, dan krim santan kelapa.
Adapun alat yang digunakan pada praktikum tersebut adalah tabung reaksi, beker glass, batang pengaduk, pipet tetes, gelas ukur, erlenmeyer, penjepit tabung reaksi, penangas air, spritus (pembakar), tabung fermentasi (peragian), kertas saring, pipet pengencer, neraca analitik, tissue. Kelarutan asam amino,alat dan bahan yang digunakan adalah Tabung reaksi,beker glass,batang pengaduk.Sedangkan bahan yang digunakan HCL, NaOH, Etanol, Kloroform, dan Asam amino.
Metoda
Protein dan Asam Amino
Kelarutan Asam Amino cara kerjanya yaitu : Siapkan 5 buah tabung reaksi yang di isi dengan pelarut : HCL, NaOH, etanol, klorofrom dan air (masing- masing 3 ml). Larutkan 0,5 gram asam amino ke dalam masing-masing pelarut tersebu gunakan pengaduk bila pertu, catat bagaimana hasilnya dan simpulkan hasil pengamatan tersebut.
Uji Ninhidrin
Adapun cara kerja pada praktikum Uji Ninhidrin ini adalah : masukan 2ml asam amino yang akan diidentifikasi ke dalam tabung reaksi dengan pH netral, setelah itu tambahkan pereaksi dengan pH netral, lalu tambahkan pereaksi ninhidrin kemudian didihkan selama 2 menit diatas spiritus, kemudian amati warna yang terjadi dari hasil reaksi lalu simpulkan hasil pengamatan tersebut.